![]() |
Kredit: Akiba Nation |
Action figure juga bisa terbuat dari plastik atau bahan material lainnya. Karakter yang sering diambil adalah karakter yang berdasarkan film, komik, game, atau bahkan kartun-kartun di TV.
Action figure ini sering dipasarkan memang untuk anak laki-laki. Action figure yang dapat diganti-ganti pakaiannya sering juga disebut sebagai action doll, sebagai sebuah perbedaan mana action figure yang pakaiannya tidak bisa diganti atau sudah cetak permanen.
Action figure sangat terkenal di kalangan anak laki-laki karena mereka ingin melambangkan sesuatu yang bersifat maskulin. Awalnya, action figure ini dibuat hanya untuk pasaran anak-anak, tetapi, kemudia berkembang menjadi sebuah barang koleksi bagi para kolektor dewasa dan pada akhirnya ada yang diproduksi spesifik untuk orang dewasa.
Sejarah Action Figure
![]() |
Action figure pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat sebagai bentuk maskulin dari barbie yaitu seri militer GI Joe yang berasal dari komik pada tahun 1950-an. Action figure ini dibuat oleh produsen mainan yang bernama Hasbro. Sejatinya, sebelum itu juga sudah ada action figure yang lebih bersifat feminim, yaitu Barbie yang telah diproduksi oleh Mattel.
Di anime, action figure juga banyak dikoleksi oleh para otaku ataupun wibu. Namun, harga asli dari action figure relatif tidak murah. Maka dari itu, action figure hanya dimiliki oleh beberapa otaku dan wibu saja, tidak semuanya.